Penyebab Suami Sering Mendapat Julukan "Bayi Tua Atau Bayi Besar"

Julukan "bayi tua atau bayi besar" yang disematkan pada para suami di abad ke-21 bukanlah tanpa alasan, hal ini ada penyebabnya lho.... Simak ringkasan poin-poin berikut dari kami :
2 Person Holding Hands Besides Blue Painted Wall
pexels.com
  1. Kekanak-kanakan atau childish
    Tidak dipungkiri bahwa sedewasa apapun laki-laki tetap memiliki sifat yang kekanak-kanakan. Sebenarnya topik seperti ini juga berlaku bagi wanita, akan tetapi banyak penelitian menyatakan bahwa wanita cenderung lebih cepat dewasa dibandingkan usianya dibandingkan laki-laki. Pernahkah anda merasakan bahwa suami terkadang bersifat childish atau kekanak-kanakan? seperti sulit mengalah, mengajak istri berdebat, cemburu berlebihan, dan terkadang lebih mementingkan diri sendiri. Beberapa tanda seperti ini tidak banyak dijumpai saat awal masa pernikahan, akan tetapi beberapa tahun bahkan puluhan tahun usia pernikahan.
  2.  Manja
    Manja tidak hanya dimiliki oleh kaum wanita saja, bahkan terkadang manjanya seorang suami membuat istrinya gemas dan risih. Manja yang bagaimana? tentu tiap pasangan akan merasakan tipe-tipe manja yang berbeda dari suaminya dan hanya dapat dirasakan oleh mereka yang berumah tangga.
  3. Iri terhadap anak
    Hal ini mungkin jarang terjadi, akan tetapi masih banyak sekali seorang suami yang iri pada anak laki-laki/perempuannya karena lebih sering bersama ibunya (istri) atau mendapat perhatian berlebih, meskipun sang istri tidak melalaikan tanggungjawabnya terhadap suami.
  4. Rewel
    Poin keempat ini masih banyak dialami oleh para istri. Tidak hanya anak saja yang bisa rewel, akan tetapi juga suami. Pada saat tertentu, suami merengek pada istrinya dan komplain beberapa hal seperti keadaan rumah yang kurang rapi menurutnya, atau suka komplain tiba-tiba.

    Akigigs, baik buruknya suami mereka tetaplah suami. Sikap diata tidak perlu dihilangkan selama masih bisa diatasi, justru terkadang sifat suami seperti bayi tua ini membuat warna di dalam rumah tangga. Sayangi suami anda seperti ia menjagamu dan mengasihimu, layani ia dengan baik dengan penuh kesabaran dan rasa cinta, Insya Allah rumah tangga berkah dan harmonis.

Comments